TONYA HARDING

FROM THE RINK TO THE RING

Tonya Maxene Price lahir pada 12 november 1970, dia adalah pensiunan atlit seluncur indah yang berasal dari Portland, Oregon Amerika. Harding di asuh penuh oleh ibunya, pada usia 4tahun ibunya mendaftarkan Harding untuk ikut kelas belajar skating. Harding sudah menghabiskan banyak pelatihan pada masa kecilnya, dia juga putus sekolah agar dia bisa berfocus ke olahraga. Setelah bersusah payah mendapatkan peringkat di Kejuaraan Seluncur Indah Amerika antara tahun 1986 dan 1989, Harding memenangkan kompetisi Skating Amerika tahun 1989. Dia juga adalah juara di Amerika pada tahun 1991 dan 1994 sebelum gelarnya di lucuti tahun 1994, dan Juara 3 dunia tahun 1991. Dia juga mendapatkan pengakuan sebagai wanita Amerika pertama yang berhasil mendaratkan lompatan Tiple Axel pada kejuaraan 1991, dan wanita kedua dalam sejarah yang mencoba melakukannya, dia mengikuti dua kali olimpiade dan dua kali juara skating Amerika.

Pada Januari 1994 Harding terlibat dalam kontroversi ketika mantan suaminya, Jeff Gillooly mengatur penyerangan terhadap sesama Olimpian  Amerika Nancy Kerrigan. Setelah Olimpiade musim dingin 1994, Harrding akhirnya mengaku bersalah karena menghalangi penuntutan pada 16 maret dan dilarang seumur hidup pada 30 Juni 1994 dari Asosiasi Skating  Amerika.

Di awal tahun 2000an, Harding berkompetisi sebagai petinju profesional, dan hidupnya menjadi inspirasi di banyak film, dokumentari, buku, dan studi akademisi. Pada tahun 2014 dua telivisi dokumentari membuat film tentang kehidupan Harding dan karir Skatingnya yang masing-masing disiarkan dalam kurun waktu dua bulan. Pada 2018 Harding juara tiga sebagai konstestan dari acara Dancing with the star season 26.

Kehidupan Awal

Tonya Maxene Harding lahr pada 12 November 1970, di Portland Oregon dari LaVona Golden dan Albert Gordon Harding (1933-2009). Dia dibesarkan di bagian timur Portland, dan mulai bermain skating pada umur 3 tahun, dilatih oleh pelatih Diane Rawlinson ketika ia masih muda. Hardung juga senang berburu, balapan drag, dan belajar otomotif dari ayahnya. Ayahnya memiliki banyak pekerjaan termasuk menejer di sebuaha apartement, mengemudikan truk, dan juga bekerja di toko yang menjual alat memancing. Namun sering menganggur karena kesehatannya yang buruk. Sedangkan LaVona bersusah payah bekerja sebagai pelayan restoran demi menopang keluarganya. Dan menjahit sendiri kostum skating anaknya karena mereka tidak mampu untuk membelinya. Selama 19 tahun pernikahan orangtua Harding bercerai pada tahun 1987, di usia nya yang ke 16 tahun. Setelah itu dia berhenti dari sekolah Milwaukie dalam rangka berfokus pada skating, dan dia mendapatkan diploma kesastraan umum pada tahun 1988.

Menurut Harding, dia sangat sering di siksa oleh ibunya. Dia menyatakan dari usia 7 tahun pelecehan fisik dan pysikologi sering dilakukan dan menjadi suatu kebiasaan didalam kehidupannya. LaVona juga mengaku bahwa dia pernah memukul Harding saat mereka berada di gelangang es. Pada 1991 Harding mengakui bahwa dirinya merupakan korban pemerkosaan dan saudara tirinya, Chris Davison, menganiyayanya beberapa kali ketika dia masih kecil pada tahun 1986. Harding memanggil polisi setelah Davison secara seksual melecehkannya dan menerornya. Dia di tahan dan hanya sebentar berada didalam penjara. Harding mengatakan orangtuanya menyangkal tentang kelakuan Davison dan mengatakan kepada Harding jangan melporkan Davison kepihak yang berwenang. Ditahun 1988 Davison terbunuh dalam sebuah kecelakaan tabrak lari yang tak terpecahkan. Hading mengatakan bahwa Chris Davison adalah seorang yang tidak layak untuk dimaafkan dan "satu-satunya manusia yang paling saya benci".

Karir Skating

Harding berlatih sebagai peseluncur indah pada masa muda nya dengan pelatih Diane Rawlinson. Pada pertengahan 1980an, dia mulai menapaki tangga skating yang lebih kompetitif. Di Kejuaraan Seluncur Indah Amerika 1986 dia berada diposisi keenam, kelima di tahun 1987 dan 1988, dan ketiga di tahun 1989. Setelah berkompetisi di Kejuaraan nasional pada bulan February 1989, Harding mulai berlatih dengan Dody Teachman sebagai pelatihnya. Dia memenangkan Kompetisi Seluncur Indah Amerika pada Oktober 1989, dan dianggap sebagai pesaing yang kuat pada Kejuaraan Seluncur Indah Amerika Februari 1990. Namun, dia menderita flu dan asma dan dia hanya mempunyai sepatu seluncur gratis yang buruk. Setelah prorgram aslinya, ia turun dari peringkat kedua dan selsesai secara keseluruhan di posisi ketujuh. Harding adalah seorang atlit Seluncur Indah yang kuat dan memiliki penempatan yang lebih rendah dalam angka wajib.

Tahun terobosan Harding datang Tahun 1991 ketika, di kejuaraan Amerika, dia menyelesaikan triple axel pertamanya dalam kompetisi yang diadakan pada 16 Februari - wanita pertama yang melakukan lompatan tersebut. Dia memenangkan kerjuaraan Amerika 1991. Juara Ladies Single dengan skor prestasi teknis 6.0 setelah  penampilan Janet Lynn's 1973 di Kejuaraan Amerika. Pada Kejuaraan Dunia tahun 1991, pada ajang internasional, sekali lagi dia melakukan dan menyelesaikan lompatannya itu Triple Axel. Harding akan selesai pada posisi kedua di belakang Kristi Yamaguchi, dan di depan Nancy Kerrigan. Mencatatkan sejarah pertama dimana satu negara para wanitanya naik podium dan menyabet semua medali Kejuaraan Dunia Seluncur Indah.

Pada September 1991 kompetisi Seluncur Amerika, Harding sudah mencatatkan tiga rekor :

• Wanita pertama yang menyelesaikan lompatan Triple Axel dalam sebuah acara tv pendek
• Wanita pertama yang melakukan lompatan Triple Axel  sebanyak dua kali dalam 1 kompetisi tunggal
• Wanita pertama yang menyelesaikan Triple Axel dngan mgenggunakan kombinasi.

Terlepas dari pemecahan rekor yang di lakukannya, setelah 1991 Harding selalu gagal dalam melakukan lompatan  Triple Axel di kompetisi manapun. Hasil kompetitifnya menurun, pada April 1991 dia dan Dody Teachman harus berpisah, tapi bersama lagi di bulan Juni, dan Harding tetap berlatih di bawah pelatihan Teahman sampai awal musim 1992. Pada January 1992 Kejuaraan Seluncur indah Amerika dia diposisi ketiga, meskipun dia mencederai kakinya pada saat latihan, dan pada ajang Olimpian musim dingin Februari 1922 dia Finish dia urutan ke empat. Pada 1 Maret 1992, Harding memberikan ringkasan pengungudran dirinya dari pelatihan Teachman dan kembali berlatih kepada Diane Rowlinson.Pada Kejuaraan Dunia 29 maret 1992 Harding mendapatkan posisi enam. Lagipula dia medapatkan tempat yang lebih baik pada November 1992 pada ajang Seluncur Canada Internasional finish ke urutan keempat. Pada musim 1993, dia bermain buruk pada kejuaraan Amerika dan gagal lolos kualifikasi untuk ke Tim Kejuaraan Dunia.

Pada tahun 1994, Harding menjuarai Kejuaraan Amerika, tapi gelarnya dicopot kembali karena keterlibatannya dalam penyerangan pada Nancy Kerrigan. Kerrigan tidak dapat berpartisipasi karena cidera yang dialaminya. Meskipun legal dan kontroversi, Harding di izinkan untuk tetap berada didalam tim Seluncu Indah Amerika pada Olimpian Musim dingin tahun  1994 yang diselenggarakan di Lillehammer, Norway. Setelah bermasalah dengan pisau seluncurnya, dia diizinkan untuk mengulanginya kembali secara keselurhan dan harus finis di peringkat kedelapan, dibelakang Oksana Baiul (Emas) dan Nancy Kerrigan (Silver).

Penyerangan pada Nancy Kerrigan dan Akibatnya

• Pada 6 Januari 1994 sehari sebelum Kejuaraan Seluncur Indah Amerika kategori Kejuaraan First Ladies Single, Nancy Kerrigan di serang setelah sesi latihan di Cobo Arena Detroit. Penyerangnya adalah  Shane Stant, dibayar untuk mematahkan kakinya. Stunt dan pamannya Derrick Smith, disewa untuk melakukan penyerangan ini oleh mantan suami Harding, Jeff Gillooly dan pengawal satu waktu Shawn Eckard. Setelah bersusah payah mencari Kerrigan di gelangang tempatnya berlatih, Stand harus menempuh jarak selama 20 jam perjalanan menggunakan bus ke Detroit. Nancy Kerrigan sedang berjalan dibelakang tirai menuju koridor saat stand bergegas di belakangnya. Menggunakan kedua tangannya, dia kemudian dia mengayunkan teleskop ASP sepanjang 53cm ke arah kaki kanannya, menyerang bagian atas lututnya. Niat itu untuk mencegah keduanya bersaing di Kejuaraan Nasional (Kerrigan sebagai juara bertahan tahun 1993) dan Olimpian musim dingin. Kaki Kerrigan tidaklah patah tetapi mengalami memar parah, memaksa dia untuk menarik diri dari Kejuaraan dan melupakan untuk kembali mempertahankan gelar nya.

• Pada  8 Januari, Harding memenangkan gelar U.S. Ladies Singles. Harding dan Kerrigan keduanya terpilih untuk tim olimpiade 1994.

• 1 Januari 1994, pengacara Gillooly bernegosiasi tawar menawar pembelaan dengan imbalan kesaksian tentang semua pihak yang terlibat dalam serangan itu.Dia dijatuhi hukuman pada bulan Juli setelah meminta maaf secara terbuka kepada Kerrigan. Gilloolu dan Eckardt mengaku bersalah karena pemerasan, Stand dan Smith mengaku bersalah karna berkonspirasi untuk melaksanakan penyerangan tingkat dua. Semuanya dijatuhi hukuman penjara. Hakmin Donlad Londer mengatakan penyeragan yang terjadi bisa memberikan cedera yang sangat serius kepada Kerrigan.

• Pada 25 Februari, Harding finish di posisi kedelapan pada ajang Olimpian, sedangkan Nancy Kerrigan yang sudah sembuh dari cederanya memenangkan medali perak dibelakang Oksana Baiul dari Ukraina. Eckardt dibebaskan dari penjara pada September 1995 dan mengganti namanya menjadi Brian Sean Griffith dan dia meninggal pada usia 40an 12 Desember 2007.

• 11 Januari 1994, Ann Schatz mewawancari Harding di acara KOINT-TV di Portland, Oregon Schatz bertanya apakah dia mempertimbangkan bahwa seseorang yang dia kenal telah melakukan penyerangan terhadap Nancy. Harding menjawab "Saya sudah pasti memikirkannya tidak ada yang mengatur hidupku kecuali saya sendiri, dan jika saya tidak menyukainya saya akan langsung merubahnya." Harding juga menyatakan bahwa dirinya sudah berbicara kepada pihak agen FBI sewaktu dia berada di Detroid dan sekali di Portland. 

•  Pada 14 Januari, USFSA membuat pernyataan tantang apakah penangkapan terhadap Eckardts akan mempengaruhi posisi Harding di timnas Olimpiade. "Kami hanya akan berurusan dengan fakta." Pengacara Harding dan Gillooly mempubliakasi bahwa pasangan itu melakukan kontak harian dengan penegak hukum.

• Pada 16 Januari, pengacara Harding membaca pernyataan konfresi pers atas namanya, menyangkal keterlibatannya dalam penyerangan terhadap Kerrigan. Harding meninggalkan rumahnya sore itu untuk pergi latihan Seluncu Indah dengan pelatihnya, dimana dia berbicara kepada wartawan dan menunjukan lompatan Triple Axel.

• 18 Januari 1994, Harding diajukan untuk melakukan interogasi oleh jaksa wilayah dan FBI dengan pengacaranya. Dia diinterogasi selama lebih dari 10 jam. Pengacaranya mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan status perpisahannya terhadap Jeff Gillooly. "Saya terus percaya bahwa Jeff tidak bersalah dan tidak melakukan kesalahan apapun, saya tidak berharap banyak hanya yang terbaik untuknya." Kelengkapan transkrip dari FBI telah dirilis oleh wartawan pada tanggal 1 Februari. Majalah Seattle Times melaporkan transkrip yang menyatakan bahwa Harding telah "mengubah ceritanya sepanjang interview" setelah berjam-jam menyangkal keterlibatannya dalam rangka menutup-nutupi plotnya, seorang agen FBI berkata kepadanya bahwa dia tau Harding berbohong kepadanya, sebenarnya dia akan memberitahu kepadanya  bagaimana dia berbohong padanya. Pada bagian terakhir dari transkirpnya, Harding menyatakan "Saya harap semua orang mengerti, saya mengatakan ini kepada seseorang yang saya amat pedulikan. Saya mengetahui (Jeff) dia terlibat, maafkan saya." 

• Pada 19 Januari, Jeff menyerahkan diri kepada 

• FBI. Pada 20 Januari Diane Sawyer bertanya kepada Harding di acara Primetime Live tentang investigasi kriminal yang sedang terjadi. Harrding mengatakan bahwa dia tidak melakukan kesalahan apapun. 

• Pada 27 Januari, sudah di beritakan bahwa Jeff sudah besaksi tentang rencana penyerangan sejak 26 Januari, mungkin melibatkan Harding yang diduga membantu. Teman dekat Harding yang tinggal bersamanya berbicara kepada wartawan atas namanya. Harding kemudian mengadakan konferensi pers pukul 11.00 untuk membaca pernyataan yang sudah disiapkan. Dia bilang dia menyesal atas apa yang terjadi kepada Nancy bahwa Nancy diserang, dan mengaku tidak tahu sebelumnya tentang rencana untuk melumpuhkannya. Harding kemudian secara publik mengambil tanggung jawab "karena gagal melaporkan hal-hal tentang serangan yang direncanakan" ketika saya kembali kerumah dari Kejuaraan Nasional, kegagalan saya untuk melaporkan informasi ini bukanlah kejahatan. Banyak undang-undang negara bagian termasuk Oregon menyatakan bahwa tindakan menyembunyikan pengetahuan kriminal saja bukanlah suatu kejahatan."

Penyerangan Nancy Kerrigan mendapatkan banyak sorotan publik; Kru media berita berkemah didepan rumahnya. Ceritanya menjadi sampul dari majalah Sport, Newsweek, dan TIME pada Januari 1994. Sekarang banyak bermunculan spekulasi tentang Harding dia diduga terlibat dalam serangan tersebut. Karena mereka akan bersaing bersama lagi di Olimpiade Hamar pada bulan Februari, spekulasi dengan cepat sampai pada media Frenzy. Abby Haight dan J.E. Vader, jurnalis untuk Oregon, menulis biografi Harding berjudul Fire on Ice, yang termasuk kutipan dari wawancara FBI 18 Januari. Media berita mulai secara teratur menghadiri latihan Harding di Portland, dan secara tidak sengaja merekam rekamanannya pada 7 Februari, berlari tanpa alas kaki untuk menghentikan truk derek yang mengangkut truk nya yang sedang parkir secara ilegal. 10 Februari, Connie Chung mewawancarai Harding. Ketika ditanya tentang Gillooly, Harding berkata, "Saya tidak pernah melakukan apapun unutk menyakiti (Jeff)."

Jika saya pernah melakukan sesuatu, itu adalah selalu berada disisinya dan melindunginya. Chung mengakui dia tidak akan pergi ke Norway kalau bukan karna skandal itu. Kegilaan media berlanjut pada 17 Februari, ketika Nancy Kerrigan dan Harding berbagi es di sesi latihan di Amfiteater Olimpiade Hamar. Sekitar 400 orang pers ada disana untuk mendokumentasikan latihan ini. Scoot Hamiliton percaya olahraga ini digambarkan sebagai "acara tabloid." Tercatat bahwa Nancy Kerrigan memilih untuk memakai kostum skating yang sama pada sesi latihan. Kerrigan kemudian mengkonfirmasi bahwa pilihan pakaiannya hari itu adalah disengaja. Walaupun siaran tertunda karna masalah teknis, Olimpiade Wanita pada 23 Februari tetap menjadi salah satu siaran televisi yang paling banyak ditonton dalam sejarah Amerilka.

Pada tanggal 5 Februari 1994, Federasi disiplin daru Asosiasi Seluncur Indah Amerika menyatakan alasan yang masuk akal untuk meyakini bahwa Harding telah melanggar kode etik olahraga. Dia mengaku gagal melaporkan informasi tentang serangan terhadap sesama pesaing, didukung oleh transkrip FBI nya, mengakibatkan Harding secara resmi membuat pernyataan palsu tentang pengetahuannya. Asosiasi juga merekomendasikan agar dia menghadapi sidang disipliner. Claire Ferguson, presiden USFSA, memutuskan untuk tidak menangguhkan keanggotaan Harding sebelum sidang diadakan. Jika Harding telah ditangguhkan dia kemungkinan masih akan berkompetisi di Olimpiade setelah mengajukan perintah pada USFSA dan menegaskan hak-haknya di bawah Amatir Sport Act 1978.

Bukti yang diperiksa oleh dewan termasuk kesaksian Stant dan Smith, catatan telepon Harding dan Gillooly, dan catatan yang ditemukan ditempat sampah saloon Portland pada 30 Januari. Harding diberikan 30 hari untuk merespons. Pada 9 Maret, Hakim Owen Panner mengabulkan permintaannya untuk mengakhiri tanggat waktu 30 hari untuk menunda sidang disiplinernya hingga 27 Juni. Sementara itu otoritas Portland menyatakan penyelidikan akan berakhir pada 21 Maret dengan tuduhan dan laporan dewan juri yang akan dibuat pada waktu itu.

Pada 16 Maret 1994, Harding mengaku bersalah atas persekongkolan untuk menghalangi penuntutan sebagai tindak pidana kejahatan kelas C pada sidang pengadilan Multnomah Countly. Dia dan pengacaranya, Robert Weaver, menegosiasiakan tawaran pembelaan untuk memastikan tidak ada penuntutan lebih lanjut. Hakim Donald Londer melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan bahwa Harding memahami persetujuannya, bahwa dua memasukkan permohonannya secara sadar dan sukarela. Pengakuan pembelaannya mengetahui plot plot serangan setelah fakta, menyelesaikan setingan cerita dari Golloolydan Eckardt pada Januari 10, meninggalkan saksi berupa biaya panggilan dan riwayat telepon umum ke Smith yang menginformasikan cerita pada 10 dan 11 Januari, dan berbohong pada FBI dengan cerita pada 18 Januari. Para penyidiki telah mengikuti dan merekam para pelaku sejak 10 Januari mereka tahu tentang panggilan telepon umum. Hukumannya berupa masa percobaan 3tahun, denda $100.000 dan pelayanan masyarakat 500jam. Harding setuju utnuk mengganti biaya hukum sebesar $10.000 untuk Multnomah County, menjalani pemeriksaan psikiatrik, dan mengajukan diri untuk memberikan $50.000 kepada badan amal special Olimpiade Oregon (SOOR). Pedoman hukum Oregon membawa hukuman maksimal penjara 5 tahun karena pelanggaran tersebut.

Phil Knight, CEO Nike menyumbangkan $25.000 untuk biaya hukuman Harding. Dia juga menghasilkan sekitar $600.000 dari kesepakatan Majalah Inside. Persyaratan pembelaan Harding memaksanya mengundurkan diri dari timnas, dan menarik diri dari Kejuaraan Dunia dimana dia dijadwalkan akan pergi pada 17 Maret. Pengacara bagian distrik Norman Frink menyatakan bahwa Harding tidak menyetujui permintaan itu, "kami akan melanjutkan dengan dakwaan atas semua tuduhan yang mungkin, hukuman menghilangkan hak istimewa skating. Weaver mengatakan  perjanjian pembelaan itu memuaskan untuk harding, sebagian karena dia menghindari penjara. Mengenai masalah persidangan, ia menyatakan kami akan menang di persidangan. Seorang eksekutif USFSA berkomentar "kami tidak tahu apakah Tonya bersalah atau tidak, jika ia terlibat sebelum kejuaraan nasional. Pada 18 Maret, Claire Ferguson memutuskan sidang disiplin Harding masih akan dilanjutkan sampai bulan Juni. Komite Eksekutif USFSA melakukan sidang untuk membahas posisi mereka seandainya Harding mencari pemulihan dan apakah mereka mungkin melepaskan gelar Kejuaraan Nasional 1994. Tidak ada jawaban yang di putuskan saat itu.

Pada 21 Maret 1994, dewan juri Portland mengeluarkan dakwaan yang menyatakan ada bukti bahwa Harding berpartisipasi dalam rencana serangan. Dakwaan tersebut menyimpulkan lebih dari dua bulan penyelidikan dan kesaksian dari Diane Rawlinson, Erika Bakacs, instruktur dan teman sekelas Edkaerdt dikampus, dan Vera Marano. Disebutkan ada bukti bahwa Harding secara curang menggunakan uang yang disediakan oleh USFSA untuk membiayai serangan itu. Juga tertulis bahwa Harding, Gillooly, Eckardt, Smith, dan Stant setuju untuk "secara sadar menyebabkan cidera fisik dengan menggunakan senjata berbahaya." Mandor juri berkata bahwa bukti menyimpulkan Harding terlibat sejak awal, dia tidak didakwa dalam dakwaan karena perjanjian 16 Maret.

Pada 29 Juni, dewan disiplin USFSA bertemu selama sembilan jam selama dua hari untuk mempertimbangkan dugaan peran Harding dalam serangan itu.

Pada 30 Juni, ketua Wiliam hybl menyatakan dengan banyaknya bukti, dewan menyimpulkan bahwa dia memiliki pengetahuan sebelumnya dan terlibat sebelum kejadian ini. Ini didasarkan pada standart sipil, bukan standart kriminal catatan bank, telepon, cara mereka berkomplot untuk membuat suatu kasus. Dewan memutuskan bahwa laporan FBI, dokumen, pengadilan, dan perjanjian pembelaan Harding tanggal 16 Maret menunjukan pengabaian yang jelas terhadap keadilan, sportivitas yang baik dan perilaku etis. Harding memilih untuk tidak mengahadiri atau berpasrtisipasi dalam sidang dua hari. Robert Weaver mengatakan keputusannya membuat Harding kecewa tapi itu tidaklah mengejutkan, dan bahwa dia belum memutuskan untuk naik banding. Gelar Juara Kejuaraan AS 1994 dicopot dari Harding dan dilarang seumur hidup berpartisipasi dalam acara USFSA sebagai sketer atau pelatih. USFSA tidak memiliki kuasa atas acara skating profesional, namun, Harding juga merupakan personal non grata di sirkuit pro, beberapa skater dan promotor akan bekerjasama dengannya. Dia tidak mendapat manfaat dari ledakan skating profesioal setelah skandal.

Tak lama sebelum Olimpiade Musim Dingin 1998, divisi berita CBS dan Fox memeriksa kembali skandal untuk dua laporan khusus CBS. Dia melaporkan bahwa harding masih memegang pernyataan dari konfrensi persnya yang diberikan pada tanggal 27 Januari 1994 "Saya tidak memiliki pengetahuan sama sekali terhadap serangan Nancy Kerrigan" Smith kemudian mewawancarai Kerrigan, menanyakan bagaimana dia menanggapi pernyataan itu. Nancy kemudian merujuk pada tarnskrip yang dia baca dari wawancara FBI Harding pada 18 Januari 1994.

Dalam biografi Harding 2008, The Tonya Tapes, dia menyatakan bahwa dia ingin memanggil FBI pada tahun 1994 untuk mengungkapkan apa yang dia ketahui, tetapi memutuskan untuk tidak ketika Gillooly diduga mengancamnya dengan kematian. Selanjutnya pemerkosaan oleh geng pointgun dan dua pria lainnya yang tak di kenalnya. Jeff menanggapi dengan terkejut bahwa klaim tidak berdasar terhadapnya dapat dipublikasikan dan secara khusus menyatakan tuduhan gengnya sebagai pemerkosa. Pada 2013, Deadspin mencari Jeff untuk wawancara dan ia sekali lagi membela diri dari wawancara. Namun da menyatakan penyesalannya bahwa Harding sering dikenang karena apa yang saya katakan kepadanya, yang artinya diduga merencanakan untuk melukai Nancy Kerrigan. Jeff mengakui bahwa kebodohan masalalunya adalah bagian dari kehancuran Harding tahun 1994 dan menyatakan bahwa dia masih mengangapnya sosok sketer yang hebat. Dia juga berkata, Äku sudah mudah, dibandingkan dengan Tonya yang malang. Dia cenderung menjadi sasaran lelucon, agak menyedihkan bagi saya."

Pada tahun 2014, Nancy Kerrigan menyampaikan skandal itu saat wawancara singkat dengan pembawa acara olahraga Bob Costas. Apapun permintaan maaf yang diberikan Tonya, saya menerimanya. Sudah waktunya bagi kia semua. Saya berharap Tonya baik dia memiliki keluarganya sendiri, saya memiliki keluarga saya. Inilah saatnya kami menjadikan fokus kami dan melanjutkan kehidupan kami.

Menjadi Selebriti

Pada 15 Februari 1994, sebuah video Harding bertelanjang dada eksplisit dari tahun 1991  ditampilkan di AA Current Affair, tiga bingkai dari foto ini juga diterbitkan di The Sun. The New York Post melaporkan bahwa Jeff telah memasok fragmen rekaman video untuk sejumlah uang yang dirahasiakan. Pada 26 Juli 1994, majalah Penthouse mengumumkan bahwa edisi bulan September akan menampilkan berbagai gaya berhubungan sex Harding dan Gillooly yang berbeda dari rekaman video yang sama. Rekaman seks selama 35menit juga akan disalin dan dipasarkan secara eksklusif oleh Penthouse. Baik Gillooly dan Harding menggunakan agen yang sama untuk menegosiasikan pembayaran yang sama atas penjualan Penthouse.

22 Juni 1994, Portland Oregon. Harding muncul disebuah acara gulat profesional AAA sebagai manajer untuk kandang gulat Los Gringos Locos. Pertunjukan malam itu termasuk Art Barr dan Edie Guerrero. Pada 1995 di tempat yang sama Portland. Di sebuah acara musik promosi mereka tidak berhasil ketika Harding dan bandnya Golden Blades di cemooh dipaggung menjadi satu-satunya pertunjukan mereka.

Pada 1994, Harding berperan dalam film aksi lowcost, Breakaway. Film ini diliris pada tahun 1996. 26 Oktober 1996, Harding mendapakan perhatian media setelah menggunakan resusitasi mulut ke mulut untuk membantu menghidupkan kembali seorang wanita tua yang berusaia 81 Tahun, Alice Olson di sebuah bar saat bermain judi online bandarqq di VIPKASQQ.COM.

Pada tahun 2002 dan 2008 Harding sempat beberapa kali muncul di TV dalam beberapa acara mejadi Komentator atau bintang tamu.

Karir Bertinju

Tahun 2002, Harding berhadapan dengan Paula Jones di acara Fox TV Celebrity Boxing, dan memenangkan pertarungan. Pada 22 Februari 2003, ia melakukan debut tinju pro wanita resmi, karir tinju Harding muncul ditengah rumor bahwa dia mengalami kesulitan keuangan dan perlu berjuang diatas ring untuk mendapatkan uang. Dia melakukan pertandingan tinju selebriti diacara lainnya dan memenangkan pertandingan melawan co-host Dough Stanhope.

Pada 23 Maret 2004, dilaporkan bahwa ia membatalkan pertandingan tinju yang di rencanakan melawan  Tracy Carlton di Oakland, California, karena dugaan ancaman pembunuhan terhadap dirinya.

Pada 24 Juni 2004, semenjak dilaporkan ia tidak pernah berlatih atau bermain tinju lebih dari setahun, ia di kalahkan dalam pertandingan oleh Amy  Johnson. Dia di cemooh oleh fans sedangkan fans bersorak untuk Amy.

Karir tinjunya berhenti oleh kondisi fisik yang dikaitkan dengan asma. Catatan keseluruhannya adalah 3 kali menang dan 3 kali kalah.

12 Agustus 2009, Harding menetapkan rekor kecepatan darat baru untuk coupe gas vintage dengan kecepatan 97,177 mph. Mengendarai Ford 1931 Ford model A, di Bonneville.

April 2008, Harding diumumkan sebagai salah satu selebritis yang akan bersaing pada musim ke 26 di ajang Dancing with the Stars. Dia bermitra dengan penari profesional Sasha Farber. Pasangan ini mencapai final kompetisi, dimana Harding selesai di tempat ketiga secara keseluruhan.

Sejak meninggalkan Skating dan Tinju, Harding telah bekerja sebagai tukang las, pelukis dan pembuat dek. Dia tinggal di negara bagian Washington. Pada sebuah penampilan di The Ellen DeGeneres show pada 26 Februari 2018, Harding menyatakan bahwa dia masih aktif dalam skating dan berlatih tiga kali seminggu. Dalam segmen selama pertunjukan dia menunjukan beberapa lompatan dan putaran. Dia berlatih bersama mantan pelatihnya, Dody Teachman.